100+ Soal Assessment Eselon IV + Pembahasan Kisi Kisi Eselon 4 UKOM

100+ Soal Assessment Eselon IV + Pembahasan Kisi Kisi Eselon 4 UKOM

Assessment untuk pejabat Eselon IV atau setara dengan Jabatan Pengawas merupakan salah satu tahapan penting dalam pengembangan karier ASN. Melalui ujian kompetensi (UKOM) ini, peserta diharapkan mampu menunjukkan kapasitasnya dalam memimpin unit kerja kecil, mengelola program, hingga memastikan pelayanan publik berjalan efektif. Materi soal biasanya dirancang berdasarkan kisi-kisi resmi yang mencakup kompetensi teknis, manajerial, dan sosial kultural.

Dengan adanya 100+ soal assessment Eselon IV beserta pembahasan, artikel ini bertujuan membantu para calon peserta UKOM mempersiapkan diri lebih matang. Kisi-kisi yang disajikan menjadi panduan utama untuk memahami aspek-aspek yang diukur, mulai dari kepemimpinan operasional, perencanaan program, hingga pemanfaatan teknologi informasi dalam administrasi pemerintahan.

Kisi-Kisi Assessment Eselon IV

Kisi-kisi ini berisi kompetensi utama yang harus dikuasai oleh pejabat Eselon IV sebagai dasar dalam pelaksanaan Uji Kompetensi (UKOM). Aspek yang dinilai mencakup kepemimpinan, perencanaan, pengelolaan SDM dan anggaran, kemampuan teknis, hingga integritas serta pemanfaatan teknologi informasi.

  • Kepemimpinan Operasional
    Mampu memimpin unit kerja kecil, membagi tugas staf, melakukan supervisi, serta memastikan target harian/bulanan tercapai.

  • Perencanaan Program dan Kegiatan
    Menyusun rencana kerja subbagian/seksi, menyusun jadwal, serta mengintegrasikan program dengan rencana atasan langsung (eselon III).

  • Pengelolaan SDM
    Menguasai manajemen pegawai tingkat dasar: pembagian beban kerja, pembinaan disiplin, evaluasi kinerja, dan pengembangan staf.

  • Pengelolaan Anggaran dan Administrasi
    Menyusun DPA/RKA tingkat unit, mengelola anggaran kegiatan, memastikan tertib administrasi keuangan, serta pelaporan sesuai regulasi.

  • Kemampuan Teknis Substantif
    Menguasai substansi sesuai bidang tugas (misalnya kepegawaian, keuangan, hukum, teknis sektoral). Peserta diukur pada kemampuan teknis yang mendukung pelayanan publik.

  • Pengendalian dan Monitoring
    Memantau pelaksanaan program di unit kerja, mendeteksi hambatan, serta menyiapkan laporan berkala kepada atasan.

  • Komunikasi dan Koordinasi
    Membangun komunikasi efektif dengan bawahan, atasan, serta lintas unit. Menyampaikan informasi dengan jelas dan menjaga hubungan kerja.

  • Sosial Kultural dan Sensitivitas
    Mampu bekerja dengan menghargai keberagaman etnis, agama, budaya, gender, serta menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat.

  • Integritas dan Etika Jabatan
    Menjunjung tinggi kejujuran, akuntabilitas, transparansi, serta netralitas ASN. Menghindari konflik kepentingan dan menjaga etika birokrasi.

  • Penggunaan Teknologi Informasi
    Menguasai aplikasi perkantoran, sistem informasi kepegawaian/keuangan, serta teknologi digital yang mendukung administrasi pemerintahan.

Contoh Soal UKOM Eselon IV

Contoh soal berikut dirancang untuk mengukur kemampuan pejabat Eselon IV dalam kepemimpinan, pengelolaan program, SDM, hingga pemanfaatan teknologi informasi. Setiap soal berbasis HOTS sehingga menguji analisis, penalaran, dan penerapan konsep dalam situasi nyata.

Soal Nomor 1
Seorang Kepala Seksi diminta untuk menyelesaikan target laporan bulanan dalam waktu terbatas, namun salah satu staf kunci sedang cuti. Agar target tetap tercapai, langkah kepemimpinan operasional yang paling tepat adalah?

A. Menunda target sampai staf kunci kembali
B. Meminta staf lain bekerja lembur tanpa pembagian tugas jelas
C. Mengalihkan seluruh pekerjaan staf cuti kepada satu pegawai saja
D. Melakukan supervisi secara minimal agar pekerjaan tetap berjalan
E. Membagi ulang tugas kepada tim secara proporsional dan melakukan supervisi intensif

Jawaban: E
Pembahasan: Kepemimpinan operasional menekankan pembagian tugas yang adil, supervisi yang jelas, dan pengendalian agar target tercapai meskipun ada keterbatasan staf.

Soal Nomor 2
Dalam menyusun rencana kerja tahunan, seorang pejabat Eselon IV harus memastikan program di unit kerjanya selaras dengan rencana Eselon III. Apa tindakan strategis yang paling tepat dilakukan?

A. Membuat rencana kerja sesuai kebutuhan internal tanpa memperhatikan atasan
B. Menyusun program dengan acuan dokumen renstra unit kerja setingkatnya
C. Menyusun rencana secara cepat tanpa koordinasi agar segera selesai
D. Mengintegrasikan program unit dengan rencana Eselon III melalui koordinasi dan sinkronisasi
E. Menunggu instruksi detail dari atasan tanpa inisiatif membuat rencana awal

Jawaban: D
Pembahasan: Perencanaan program menuntut sinkronisasi antar-tingkatan. Koordinasi dengan atasan (Eselon III) memastikan kegiatan unit kerja relevan dan mendukung target organisasi.

Soal Nomor 3
Seorang pejabat Eselon IV menemukan adanya ketidakseimbangan beban kerja di antara pegawainya. Beberapa staf sangat terbebani, sementara yang lain memiliki sedikit tugas. Apa langkah terbaik yang seharusnya dilakukan?

A. Melakukan redistribusi beban kerja agar lebih proporsional sesuai kapasitas pegawai
B. Membiarkan kondisi berjalan apa adanya agar target tercapai secara alami
C. Meminta staf yang terbebani untuk mencari bantuan sendiri
D. Memberikan tambahan honor kepada staf yang terbebani sebagai kompensasi
E. Mengabaikan masalah karena semua pegawai sudah mendapat tugas pokok

Jawaban: A
Pembahasan: Pengelolaan SDM menekankan keadilan dalam pembagian tugas. Redistribusi beban kerja merupakan langkah efektif untuk menjaga motivasi dan kinerja tim.

Soal Nomor 4
Dalam pelaksanaan program, pejabat Eselon IV menemukan adanya hambatan karena keterlambatan pencairan anggaran. Apa langkah pengendalian yang paling tepat dilakukan?

A. Menghentikan seluruh program hingga dana tersedia
B. Membuat laporan hambatan tanpa solusi konkret
C. Mengidentifikasi hambatan, membuat alternatif solusi, dan melaporkan kepada atasan
D. Menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan tanpa melakukan analisis
E. Melanjutkan program dengan menggunakan dana pribadi pegawai

Jawaban: C
Pembahasan: Monitoring dan pengendalian menuntut kemampuan mendeteksi hambatan serta menyiapkan laporan analitis. Solusi alternatif menunjukkan proaktif dalam pengelolaan program.

Soal Nomor 5
Seorang pejabat Eselon IV diminta menyampaikan laporan kepada pimpinan, namun data yang tersedia berasal dari berbagai sistem aplikasi berbeda. Bagaimana cara terbaik untuk memastikan laporan tersaji secara akurat dan efektif?

A. Menyusun laporan hanya dengan data yang mudah diperoleh
B. Mengumpulkan data dari berbagai aplikasi, melakukan verifikasi, lalu menyajikan laporan terpadu
C. Menunggu staf IT untuk menyusun laporan tanpa inisiatif pribadi
D. Menggunakan data lama agar laporan bisa cepat selesai
E. Membuat laporan singkat tanpa analisis mendalam untuk menghemat waktu

Jawaban: B
Pembahasan: Penggunaan teknologi informasi harus diiringi dengan verifikasi dan integrasi data agar laporan akurat, valid, dan mendukung pengambilan keputusan pimpinan.

Soal Nomor 6
Dalam sebuah rapat lintas unit, seorang pejabat Eselon IV diminta menyampaikan perkembangan program yang dikerjakan. Namun, peserta rapat berasal dari unit berbeda dengan latar belakang teknis yang tidak sama. Apa strategi komunikasi yang paling tepat?

A. Menyampaikan laporan dengan istilah teknis mendetail agar terlihat profesional
B. Menyajikan informasi dengan bahasa sederhana, jelas, dan relevan bagi semua peserta
C. Membacakan laporan secara penuh tanpa penyesuaian audiens
D. Menggunakan presentasi yang penuh data teknis tanpa ringkasan
E. Menyampaikan laporan singkat tanpa memberikan konteks program

Jawaban: B
Pembahasan: Komunikasi efektif menuntut kemampuan menyampaikan informasi dengan bahasa sederhana dan dapat dipahami semua pihak, bukan hanya ahli teknis.

Soal Nomor 7
Seorang pejabat Eselon IV menghadapi situasi di mana pegawainya berasal dari latar belakang budaya dan agama yang beragam. Suatu saat muncul perbedaan pandangan yang berpotensi menimbulkan konflik. Apa langkah paling tepat?

A. Mengabaikan perbedaan karena semua pegawai sudah terikat aturan kerja
B. Memihak salah satu kelompok yang mayoritas agar konflik cepat selesai
C. Memfasilitasi dialog terbuka dengan sikap menghargai perbedaan dan mencari solusi bersama
D. Menyerahkan penyelesaian konflik kepada atasan langsung
E. Membuat peraturan baru yang menguntungkan sebagian pegawai

Jawaban: C
Pembahasan: Sosial kultural menekankan pentingnya menghargai keberagaman. Dialog terbuka mencegah konflik meluas dan menumbuhkan hubungan kerja harmonis.

Soal Nomor 8
Dalam proses evaluasi kinerja, pejabat Eselon IV menemukan adanya indikasi pegawai tertentu menyalahgunakan wewenang untuk keuntungan pribadi. Apa yang sebaiknya dilakukan?

A. Menyelesaikan masalah dengan pendekatan informal agar tidak mencoreng nama unit kerja
B. Mengabaikan kasus tersebut karena tidak berdampak langsung pada program
C. Memberikan teguran secara lisan tanpa tindak lanjut
D. Menindaklanjuti sesuai aturan disiplin ASN dan melaporkan kepada atasan
E. Memberi sanksi langsung tanpa prosedur resmi

Jawaban: D
Pembahasan: Integritas dan etika jabatan mengharuskan setiap penyalahgunaan wewenang ditindak sesuai aturan. Proses resmi menjaga akuntabilitas dan transparansi.

Soal Nomor 9
Seorang pejabat Eselon IV diminta mempercepat pelayanan administrasi publik dengan memanfaatkan aplikasi digital baru. Namun, sebagian staf belum terbiasa menggunakannya. Apa langkah terbaik yang seharusnya dilakukan?

A. Menugaskan hanya staf yang paham teknologi untuk mengerjakan semua pelayanan digital
B. Menggunakan cara manual agar semua pegawai tetap bisa bekerja
C. Menunda implementasi aplikasi sampai semua staf siap sepenuhnya
D. Membeli aplikasi baru yang lebih sederhana agar cepat digunakan
E. Melaksanakan implementasi aplikasi secara bertahap disertai pelatihan dan pendampingan bagi staf

Jawaban: E
Pembahasan: Penggunaan teknologi informasi harus diiringi dengan pelatihan dan pendampingan. Implementasi bertahap membuat pelayanan tetap berjalan lancar sambil meningkatkan kompetensi staf.

Soal Nomor 10
Dalam penyusunan anggaran kegiatan, seorang pejabat Eselon IV menemukan adanya usulan belanja yang tidak sesuai dengan prioritas unit kerja. Apa yang sebaiknya dilakukan?

A. Menolak usulan tersebut dan mengarahkan agar anggaran fokus pada prioritas program
B. Mengakomodasi semua usulan meskipun tidak relevan agar tidak terjadi konflik
C. Mengabaikan perbedaan prioritas dan tetap melanjutkan penyusunan anggaran
D. Menyetujui sebagian usulan untuk menjaga hubungan dengan staf
E. Menunggu arahan atasan tanpa mengambil keputusan

Jawaban: A
Pembahasan: Pengelolaan anggaran harus fokus pada prioritas unit kerja agar efektif, efisien, dan sesuai regulasi. Menolak usulan yang tidak relevan merupakan sikap tepat dalam menjaga tertib anggaran.

Soal Nomor 11
Seorang pejabat Eselon IV melihat bahwa target harian unitnya belum tercapai karena pembagian tugas yang kurang jelas. Langkah pertama yang paling tepat dilakukan adalah?

A. Melakukan evaluasi dan membagi ulang tugas staf secara proporsional disertai arahan jelas
B. Memberi sanksi langsung kepada staf yang tidak mencapai target
C. Membiarkan pekerjaan berjalan sampai batas akhir waktu
D. Menunggu instruksi dari Eselon III sebelum bertindak
E. Menugaskan staf tertentu untuk mengerjakan seluruh target

Jawaban: A
Pembahasan: Kepemimpinan operasional menuntut evaluasi pembagian tugas, arahan jelas, dan supervisi agar target tercapai tepat waktu.

Soal Nomor 12
Dalam penyusunan rencana kerja, pejabat Eselon IV menemukan adanya tumpang tindih jadwal dengan unit lain. Apa tindakan terbaik?

A. Mengabaikan tumpang tindih agar pekerjaan tetap berjalan
B. Memindahkan jadwal secara sepihak tanpa koordinasi
C. Menunda semua program sampai ada keputusan atasan
D. Melakukan koordinasi dengan unit terkait untuk menyusun jadwal yang selaras
E. Menyelesaikan pekerjaan dengan prioritas sendiri tanpa memperhatikan unit lain

Jawaban: D
Pembahasan: Perencanaan program menuntut integrasi dan koordinasi lintas unit agar tidak terjadi tumpang tindih kegiatan.

Soal Nomor 13
Seorang pejabat Eselon IV mendapati ada staf yang kinerjanya menurun karena beban kerja terlalu berat, sedangkan staf lain relatif ringan. Apa yang sebaiknya dilakukan?

A. Membiarkan kondisi apa adanya karena semua pegawai sudah punya tupoksi
B. Memberikan tambahan honor untuk staf yang kinerjanya berat
C. Melakukan redistribusi beban kerja agar lebih seimbang sesuai kapasitas pegawai
D. Menyampaikan peringatan keras agar staf berusaha lebih giat
E. Menunda pekerjaan yang membebani staf agar tidak stres

Jawaban: C
Pembahasan: Pengelolaan SDM menekankan keadilan dan keseimbangan pembagian beban kerja demi menjaga motivasi serta produktivitas pegawai.

Soal Nomor 14
Dalam pelaksanaan monitoring, pejabat Eselon IV menemukan program yang terlambat karena keterlambatan distribusi logistik. Apa tindakan pengendalian terbaik?

A. Menghentikan semua kegiatan sampai logistik tiba
B. Membiarkan hambatan tersebut karena di luar kendali
C. Menggunakan dana pribadi untuk mempercepat logistik
D. Melaporkan hambatan tanpa usulan solusi konkret
E. Mengidentifikasi hambatan, mencari alternatif solusi, dan menyusun laporan kepada atasan

Jawaban: E
Pembahasan: Monitoring dan pengendalian harus mencakup analisis hambatan serta solusi alternatif, lalu dilaporkan kepada atasan untuk tindak lanjut.

Soal Nomor 15
Dalam rapat dengan atasan dan bawahan, seorang pejabat Eselon IV perlu menyampaikan laporan kinerja. Agar komunikasi berjalan efektif, apa yang sebaiknya dilakukan?

A. Menyajikan laporan penuh dengan istilah teknis agar terlihat kompeten
B. Menyampaikan informasi dengan bahasa jelas, singkat, dan mudah dipahami audiens
C. Membacakan laporan tertulis tanpa interaksi
D. Menyajikan laporan seadanya karena keterbatasan waktu
E. Memberikan data mentah tanpa analisis

Jawaban: B
Pembahasan: Komunikasi efektif menuntut kejelasan, kesederhanaan, dan keterpahaman informasi agar pesan tersampaikan baik kepada atasan maupun bawahan.

Soal Nomor 16
Seorang pejabat Eselon IV baru saja menerima laporan adanya konflik kecil antarpegawai di unit kerjanya terkait pembagian tugas. Situasi ini jika dibiarkan bisa menurunkan kinerja tim secara keseluruhan. Apa yang paling tepat dilakukan untuk menjaga keharmonisan tim sekaligus memastikan pekerjaan tetap selesai tepat waktu?

A. Membiarkan konflik berjalan agar pegawai belajar menyelesaikan masalah sendiri
B. Mengambil alih semua pekerjaan agar konflik tidak berkembang
C. Memberikan teguran keras kepada pegawai yang berselisih
D. Memediasi kedua pihak secara adil, mendengarkan masukan mereka, lalu menetapkan solusi yang disepakati bersama
E. Memindahkan salah satu pegawai ke unit lain agar masalah cepat selesai

Jawaban: D
Pembahasan: Seorang pemimpin eselon IV harus mampu menyelesaikan konflik secara bijak. Mediasi dengan mendengarkan kedua pihak adalah pendekatan yang adil dan menjaga keharmonisan kerja.

Soal Nomor 17
Ketika target kinerja unit kerja belum tercapai, pimpinan Eselon IV harus menyampaikan laporan kepada atasan langsung. Apa sikap yang paling tepat agar tetap profesional sekaligus membangun kepercayaan atasan?

A. Menyampaikan laporan secara jujur, memberikan analisis penyebab keterlambatan, dan menawarkan solusi perbaikan ke depan
B. Menyalahkan staf bawahan yang dianggap tidak mampu bekerja sesuai target
C. Menyembunyikan data yang menunjukkan ketidakmampuan unit agar tidak terlihat buruk
D. Memberikan laporan hanya yang berisi pencapaian positif tanpa kelemahan
E. Mengulur waktu pelaporan agar terlihat semua target sudah tercapai

Jawaban: A
Pembahasan: Transparansi, kejujuran, serta adanya solusi menunjukkan integritas dan kepemimpinan yang dapat dipercaya.

Soal Nomor 18
Pada saat mengelola anggaran, pejabat Eselon IV menemukan adanya kebutuhan mendesak yang sebelumnya tidak tercantum dalam rencana kerja. Apa langkah yang paling tepat untuk memastikan kebutuhan tersebut tetap bisa terpenuhi namun sesuai aturan?

A. Mengalihkan dana dari kegiatan lain tanpa melaporkan perubahan
B. Mengajukan penggunaan dana talangan pribadi agar kegiatan tetap berjalan
C. Menghentikan kegiatan lain yang sudah berjalan untuk menutupi kebutuhan
D. Membiarkan kebutuhan itu tidak terpenuhi karena tidak ada anggaran
E. Melakukan revisi anggaran sesuai mekanisme resmi dan berkoordinasi dengan pihak berwenang

Jawaban: E
Pembahasan: Pengelolaan anggaran harus sesuai aturan. Revisi resmi dan koordinasi adalah cara yang sah, transparan, dan akuntabel.

Soal Nomor 19
Seorang pejabat Eselon IV diminta untuk memimpin tim lintas unit dalam sebuah proyek strategis. Tim tersebut terdiri dari pegawai dengan latar belakang, karakter, dan pola kerja yang berbeda. Bagaimana pendekatan yang paling efektif agar proyek dapat berjalan dengan baik?

A. Memberikan tugas tanpa diskusi agar tim langsung bekerja sesuai arahan
B. Mengatur jadwal kerja tanpa mendengar pendapat anggota tim
C. Mengembangkan komunikasi terbuka, mendorong kolaborasi, serta menyesuaikan gaya kepemimpinan dengan karakter anggota tim
D. Menyerahkan seluruh pengambilan keputusan kepada anggota tim tanpa arahan
E. Membatasi keterlibatan anggota tim hanya pada tugas teknis

Jawaban: C
Pembahasan: Kolaborasi, komunikasi terbuka, dan kepemimpinan adaptif sangat penting dalam tim lintas unit agar semua potensi bisa dimaksimalkan.

Soal Nomor 20
Pada suatu rapat koordinasi, pejabat Eselon IV menemukan bahwa ada kebijakan baru yang perlu segera disosialisasikan ke seluruh staf. Namun, sebagian staf cenderung pasif menerima informasi. Apa yang sebaiknya dilakukan agar pesan benar-benar dipahami dan dilaksanakan?

A. Membacakan kebijakan dengan cepat lalu menutup rapat
B. Menggunakan berbagai metode komunikasi seperti diskusi interaktif, contoh kasus, dan media visual agar staf lebih mudah memahami isi kebijakan
C. Memberikan dokumen kebijakan saja tanpa penjelasan tambahan
D. Meminta staf mencari sendiri informasi kebijakan melalui internet
E. Menunda penyampaian kebijakan sampai waktu yang tidak sibuk

Jawaban: B
Pembahasan: Pemimpin harus mampu menyampaikan informasi dengan cara yang efektif. Menggunakan metode komunikasi interaktif membuat staf lebih memahami dan siap melaksanakan.

Dapatkan Lebih Banyak Soal dan Pembahasan Terbaru Assessment Eselon IV

Temukan kumpulan soal latihan Assessment Eselon IV + kunci jawaban terbaru di fungsional.id. Semua materi disusun berdasarkan kisi-kisi resmi, dilengkapi pembahasan detail, serta update regulasi kepemimpinan dan manajerial terkini. Dengan berlatih di fungsional.id, kamu bisa mempersiapkan diri lebih terarah dan percaya diri menghadapi tahapan assessment.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Picture of Tim Asn

Tim Asn

Tim ASN adalah kelompok profesional yang terbiasa menyusun soal. Kami terdiri dari ahli berbagai bidang, berkomitmen menciptakan soal berkualitas tinggi yang relevan dengan kompetensi jabatan.