100 Soal Teknisi Siaran PPPK CPNS Ahli Pertama & Terampil

100 Soal Teknisi Siaran PPPK CPNS Ahli Pertama & Terampil

Teknisi Siaran adalah salah satu formasi strategis yang mendukung kelancaran penyiaran program televisi, radio, maupun platform media lainnya. Jabatan ini memegang peran penting dalam memastikan perangkat siaran berfungsi optimal, kualitas transmisi terjaga, dan seluruh proses penyiaran berjalan sesuai standar teknis.

Sebagai Teknisi Siaran, Anda akan bertanggung jawab pada pengelolaan perangkat keras dan lunak siaran, pemeliharaan alat, serta penanganan gangguan teknis. Posisi ini juga menuntut pemahaman mendalam tentang regulasi penyiaran serta kemampuan mengimplementasikan teknologi terbaru untuk mendukung efisiensi dan profesionalisme dalam penyampaian informasi publik.

Kisi-Kisi Soal Teknisi Siaran PPPK CPNS

Untuk membantu Anda mempersiapkan seleksi CPNS PPPK, artikel ini menyediakan kisi-kisi soal resmi yang merangkum berbagai aspek teknis dan profesional yang harus dikuasai. Selain itu, kami juga menyertakan contoh soal berbasis skenario nyata yang dirancang untuk mengasah kemampuan Anda dalam menyelesaikan berbagai tantangan di bidang penyiaran.

Berikut adalah kisi-kisi soal Teknisi Siaran CPNS PPPK yang dapat Anda pelajari lebih lanjut untuk memahami ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan kompetensi yang diperlukan dalam jabatan ini.

  • Pemahaman Dasar tentang Sistem Penyiaran: Mengerti konsep dasar sistem penyiaran, termasuk frekuensi radio, televisi, dan sinyal digital.
  • Pengoperasian Peralatan Penyiaran: Mampu mengoperasikan peralatan siaran seperti mixer audio, transmitter, dan kamera siaran dengan benar dan aman.
  • Pemeriksaan Kualitas Sinyal: Memantau dan memastikan sinyal audio dan video sesuai standar kualitas yang ditetapkan.
  • Pemeliharaan dan Kalibrasi Peralatan: Melakukan pemeliharaan rutin dan kalibrasi peralatan penyiaran untuk memastikan kinerja optimal.
  • Penanganan Gangguan Teknis: Mengidentifikasi dan menyelesaikan gangguan teknis sederhana pada peralatan siaran.
  • Pengelolaan Kabel dan Konektor: Menata dan memelihara kabel, konektor, dan koneksi jaringan siaran untuk mencegah gangguan siaran.
  • Pengaturan Suara dan Gambar: Mengatur kualitas suara dan gambar sesuai dengan kebutuhan produksi dan standar penyiaran.
  • Penerapan Standar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja): Memastikan keselamatan di area siaran dengan mematuhi protokol K3, terutama dalam pengaturan listrik dan perangkat teknis.
  • Pemahaman tentang Frekuensi Radio: Mengetahui dasar-dasar frekuensi radio untuk menghindari interferensi dan gangguan pada sinyal siaran.
  • Pengoperasian Software Penyiaran: Menguasai aplikasi atau software terkait penyiaran seperti playout system atau software kontrol siaran.
  • Penanganan dan Pemeliharaan Kamera Siaran: Memahami pengaturan dasar kamera siaran serta memastikan kebersihan dan kondisi kamera tetap optimal.
  • Koordinasi dengan Tim Produksi: Bekerja sama dengan tim produksi, teknisi utama, dan kru siaran untuk memastikan kelancaran siaran.
  • Pengelolaan Data dan Arsip Siaran: Membantu dalam mengarsipkan dan mengelola data siaran untuk keperluan dokumentasi.
  • Penerapan Etika Kerja dan Profesionalisme: Menjaga sikap profesional, tepat waktu, dan sigap dalam menangani tugas-tugas teknis siaran.
  • Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi: Secara rutin meningkatkan keterampilan teknis melalui pelatihan untuk mendukung performa sebagai asisten teknisi siaran.

Contoh Soal Teknisi Siaran PPPK CPNS

Berikut ini adalah contoh soal teknisi siaran dalam mempersiapkan PPPK dan CPNS.

Soal 1
Sebuah stasiun televisi mengalami gangguan pada transmisi siarannya, di mana gambar terlihat buram sementara suara tetap jernih. Sebagai teknisi siaran, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah:
A. Memeriksa koneksi audio mixer.
B. Mengatur ulang pengaturan brightness pada monitor siaran.
C. Mengecek kualitas sinyal video pada transmitter.
D. Memeriksa konektor kabel kamera siaran.
E. Mengganti perangkat kamera siaran dengan unit cadangan.

Jawaban: C
Pembahasan: Langkah pertama dalam mengatasi masalah pada transmisi gambar adalah memeriksa kualitas sinyal video pada transmitter. Jika sinyal video bermasalah, maka gambar akan terganggu meskipun suara tetap jernih.

Soal 2
Saat melakukan pemeliharaan rutin peralatan penyiaran, Anda menemukan kabel konektor yang terkelupas. Apa tindakan yang paling tepat untuk dilakukan?
A. Membungkus kabel dengan isolasi listrik sementara waktu.
B. Segera mengganti kabel dengan yang baru.
C. Melaporkan ke supervisor tanpa melakukan tindakan.
D. Menggunakan kabel tersebut selama masih berfungsi.
E. Memindahkan konektor ke kabel lain tanpa mengganti kabel.

Jawaban: B
Pembahasan: Kabel yang terkelupas dapat menimbulkan risiko gangguan teknis dan bahaya keselamatan. Oleh karena itu, kabel harus segera diganti dengan yang baru untuk menjaga kualitas siaran dan keselamatan kerja.

Soal 3
Frekuensi siaran radio yang Anda tangani mengalami interferensi dari stasiun lain. Langkah paling tepat untuk mengatasi masalah ini adalah:
A. Mengganti frekuensi siaran ke jalur yang lebih aman.
B. Meminta izin kepada stasiun lain untuk menghentikan siarannya.
C. Memeriksa kekuatan sinyal transmitter.
D. Menggunakan antena dengan daya pancar yang lebih tinggi.
E. Melaporkan masalah ini kepada pihak regulator frekuensi.

Jawaban: A
Pembahasan: Mengganti frekuensi siaran ke jalur yang tidak digunakan adalah solusi cepat untuk menghindari interferensi, dengan catatan frekuensi tersebut sudah terdaftar dan disetujui oleh pihak regulator.

Soal 4
Anda diminta melakukan kalibrasi pada kamera siaran untuk memastikan kualitas gambar yang dihasilkan optimal. Proses kalibrasi yang benar mencakup:
A. Memastikan semua kabel kamera terhubung dengan benar.
B. Mengatur white balance dan fokus kamera.
C. Mengganti lensa kamera untuk kualitas gambar lebih tajam.
D. Membersihkan sensor kamera dari debu.
E. Menyesuaikan pencahayaan di studio siaran.

Jawaban: B
Pembahasan: Kalibrasi kamera melibatkan pengaturan white balance untuk memastikan warna akurat dan fokus kamera untuk menghasilkan gambar yang tajam.

Soal 5
Saat siaran langsung, audio dari salah satu mikrofon terdengar pecah. Sebagai teknisi siaran, langkah pertama yang harus dilakukan adalah:
A. Mengganti mikrofon dengan unit cadangan.
B. Menurunkan level gain pada audio mixer.
C. Mematikan mikrofon untuk menghindari gangguan.
D. Memeriksa kabel mikrofon untuk kerusakan.
E. Menghubungi teknisi audio untuk menangani masalah.

Jawaban: B
Pembahasan: Jika audio terdengar pecah, langkah pertama adalah menurunkan level gain pada audio mixer untuk menyesuaikan sensitivitas mikrofon terhadap input suara.

Soal 6
Dalam sebuah inspeksi peralatan siaran, Anda menemukan transmitter panas berlebih. Apa langkah yang paling tepat?
A. Mematikan transmitter untuk mendinginkannya sementara waktu.
B. Membersihkan kipas pendingin dan ventilasi transmitter.
C. Mengganti transmitter dengan perangkat baru.
D. Meningkatkan daya listrik untuk mempercepat pendinginan.
E. Melaporkan kepada supervisor tanpa melakukan tindakan.

Jawaban: B
Pembahasan: Membersihkan kipas pendingin dan ventilasi adalah langkah yang tepat untuk mengatasi transmitter yang panas berlebih, karena biasanya disebabkan oleh sirkulasi udara yang buruk.

Soal 7
Anda diminta menyesuaikan kualitas suara siaran untuk memenuhi standar penyiaran. Apa yang harus diperhatikan?
A. Menambah efek suara pada mixer audio.
B. Memastikan level audio berada dalam batas aman (0 dB).
C. Menurunkan volume untuk menghindari distorsi.
D. Memeriksa posisi mikrofon saat digunakan.
E. Mengurangi noise dengan alat pengurang bising.

Jawaban: B
Pembahasan: Memastikan level audio berada dalam batas aman adalah langkah utama untuk menghasilkan kualitas suara yang sesuai standar penyiaran.

Soal 8
Sebuah acara siaran langsung membutuhkan koordinasi teknis antara kamera dan operator mixer. Apa yang harus Anda lakukan untuk memastikan kelancaran acara?
A. Mengatur kabel kamera agar tidak terhalang.
B. Menyinkronkan pengaturan kamera dengan mixer video.
C. Memastikan pencahayaan studio memadai.
D. Menggunakan perangkat nirkabel untuk komunikasi.
E. Memasang cadangan baterai untuk semua perangkat.

Jawaban: B
Pembahasan: Sinkronisasi antara kamera dan mixer video adalah langkah utama dalam memastikan kelancaran produksi siaran langsung.

Soal 9
Seorang kru siaran melaporkan bahwa gambar dari salah satu kamera tidak muncul di monitor kontrol. Apa tindakan pertama Anda?
A. Mengganti kabel konektor kamera.
B. Memeriksa koneksi antara kamera dan switcher video.
C. Mematikan kamera dan menghidupkannya kembali.
D. Mengganti kamera dengan unit lain.
E. Membersihkan lensa kamera dari debu.

Jawaban: B
Pembahasan: Memeriksa koneksi antara kamera dan switcher video adalah langkah pertama untuk memastikan alur sinyal berjalan normal.

Soal 10
Anda menemukan gangguan pada sinyal digital yang menyebabkan gambar pixelated (terpecah). Apa yang harus Anda lakukan?
A. Meningkatkan daya pancar transmitter.
B. Memeriksa kabel jaringan siaran digital.
C. Mengganti antena penerima.
D. Menghubungi pihak penyedia layanan sinyal.
E. Menggunakan perangkat penguat sinyal tambahan.

Jawaban: B
Pembahasan: Gangguan pada sinyal digital seperti gambar pixelated biasanya disebabkan oleh masalah pada kabel jaringan. Memeriksa kabel adalah langkah awal yang tepat.

Soal 11
Dalam siaran langsung, terjadi perbedaan sinkronisasi antara audio dan video yang diterima pemirsa. Apa langkah yang paling tepat untuk memperbaiki masalah ini?
A. Menurunkan resolusi video untuk mengurangi beban transmisi.
B. Menyesuaikan delay audio pada mixer siaran.
C. Mengganti kabel koneksi antara audio dan video perangkat.
D. Mengatur ulang posisi kamera siaran.
E. Memperbaiki posisi antena penerima sinyal.

Jawaban: B
Pembahasan: Ketidaksinkronan antara audio dan video dapat diatasi dengan menyesuaikan delay audio pada mixer siaran sehingga kedua sinyal dapat selaras kembali.

Soal 12
Saat pemeriksaan, Anda menemukan salah satu kabel konektor audio di studio sudah aus. Apa yang harus Anda lakukan untuk memastikan tidak ada gangguan dalam siaran berikutnya?
A. Membungkus kabel dengan isolasi untuk penggunaan sementara.
B. Segera mengganti kabel dengan yang baru.
C. Menggunakan kabel lain untuk sementara waktu.
D. Melaporkan kondisi kabel kepada supervisor tanpa mengambil tindakan.
E. Mengatur ulang koneksi kabel untuk mengurangi risiko kerusakan lebih lanjut.

Jawaban: B
Pembahasan: Kabel aus dapat menyebabkan gangguan pada kualitas audio. Solusi terbaik adalah mengganti kabel tersebut dengan yang baru untuk memastikan operasional yang stabil.

Soal 13
Sebuah studio televisi mengalami gangguan gambar yang tidak stabil pada layar kontrol utama. Apa langkah pertama yang harus Anda lakukan?
A. Memeriksa kualitas sinyal dari kamera siaran.
B. Mengganti layar kontrol utama dengan perangkat lain.
C. Memastikan kabel koneksi dari switcher video terpasang dengan benar.
D. Mengatur ulang resolusi output video pada perangkat.
E. Memeriksa pencahayaan studio yang mungkin memengaruhi kamera.

Jawaban: C
Pembahasan: Gangguan pada gambar di layar kontrol sering kali disebabkan oleh koneksi yang tidak stabil antara switcher video dan layar kontrol. Memastikan kabel terpasang dengan benar adalah langkah awal yang tepat.

Soal 14
Seorang teknisi melaporkan bahwa salah satu mikrofon di studio tidak menghasilkan suara. Apa yang harus Anda lakukan untuk mengidentifikasi masalah?
A. Mengganti mikrofon dengan unit lain.
B. Memeriksa level gain pada mixer audio.
C. Memastikan kabel mikrofon terhubung dengan benar.
D. Mematikan dan menghidupkan ulang sistem audio.
E. Membersihkan mikrofon dari debu yang mungkin menghambat suara.

Jawaban: C
Pembahasan: Masalah suara pada mikrofon sering kali disebabkan oleh koneksi kabel yang tidak terpasang dengan baik. Memeriksa kabel adalah langkah awal sebelum mengganti perangkat.

Soal 15
Dalam sebuah siaran olahraga, operator video melaporkan bahwa salah satu kamera mengalami kehilangan fokus. Langkah terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah:
A. Mengganti lensa kamera dengan lensa baru.
B. Memperbaiki posisi kamera untuk sudut pandang yang lebih baik.
C. Menyesuaikan fokus kamera secara manual.
D. Mengganti kamera dengan unit cadangan.
E. Memeriksa pencahayaan di sekitar kamera.

Jawaban: C
Pembahasan: Kehilangan fokus pada kamera dapat diatasi dengan menyesuaikan fokus secara manual. Langkah ini cepat dan tidak memerlukan penggantian perangkat.

Soal 16
Selama inspeksi perangkat, Anda menemukan salah satu transmitter siaran tidak menyala. Apa langkah pertama yang harus dilakukan?
A. Mengganti transmitter dengan perangkat cadangan.
B. Memeriksa sumber daya listrik yang terhubung ke transmitter.
C. Menghubungi vendor perangkat untuk perbaikan.
D. Menggunakan transmitter lain untuk menggantikan fungsi sementara.
E. Mematikan sistem utama untuk menghindari gangguan lebih lanjut.

Jawaban: B
Pembahasan: Langkah pertama dalam menangani transmitter yang tidak menyala adalah memeriksa sumber daya listrik. Gangguan pada aliran listrik sering menjadi penyebab utama.

Soal 17
Ketika mempersiapkan siaran langsung, Anda mendapati bahwa warna pada gambar tidak sesuai dengan aslinya. Apa langkah terbaik untuk memperbaiki masalah ini?
A. Mengatur white balance pada kamera.
B. Menyesuaikan brightness pada layar kontrol.
C. Membersihkan lensa kamera dari debu.
D. Mengganti kabel konektor kamera.
E. Mengatur ulang resolusi pada perangkat kamera.

Jawaban: A
Pembahasan: White balance berfungsi untuk memastikan warna pada gambar sesuai dengan kondisi pencahayaan. Menyesuaikan white balance akan memperbaiki masalah ini.

Soal 18
Dalam evaluasi performa siaran, ditemukan bahwa suara memiliki noise berlebihan. Apa yang harus Anda lakukan untuk memperbaikinya?
A. Mengganti mikrofon yang digunakan.
B. Menggunakan alat pengurang noise pada mixer audio.
C. Mematikan semua perangkat audio sementara waktu.
D. Menurunkan volume pada speaker monitor.
E. Memeriksa kabel audio untuk kerusakan.

Jawaban: B
Pembahasan: Noise berlebihan pada suara dapat diatasi dengan menggunakan alat pengurang noise yang tersedia pada mixer audio.

Soal 19
Selama inspeksi rutin, Anda mendeteksi panas berlebih pada salah satu perangkat encoder. Langkah awal apa yang harus dilakukan?
A. Mematikan encoder untuk mendinginkan perangkat.
B. Membersihkan ventilasi dan kipas pendingin perangkat.
C. Mengganti encoder dengan unit baru.
D. Memindahkan perangkat ke lokasi dengan ventilasi lebih baik.
E. Memastikan semua kabel konektor dalam kondisi baik.

Jawaban: B
Pembahasan: Panas berlebih sering disebabkan oleh ventilasi yang tersumbat atau kipas yang kotor. Membersihkan ventilasi dan kipas adalah langkah tepat.

Soal 20
Dalam pengaturan frekuensi radio, Anda menemukan gangguan interferensi dari perangkat lain. Langkah yang paling sesuai adalah:
A. Memeriksa dan mengganti antena penerima.
B. Mengganti frekuensi ke saluran yang lebih aman.
C. Meminta izin kepada pengguna lain untuk menurunkan kekuatan sinyal.
D. Menambah daya pancar transmitter untuk mengatasi gangguan.
E. Menghubungi pihak regulator frekuensi untuk bantuan.

Jawaban: B
Pembahasan: Mengganti frekuensi ke saluran yang tidak digunakan adalah langkah cepat dan efektif untuk menghindari interferensi, dengan tetap mematuhi regulasi yang berlaku.

Kuasai Materi dengan Latihan Soal Eksklusif

Dapatkan akses ke soal-soal CPNS PPPK Teknisi Siaran terkini dan pembahasan lengkap hanya di fungsional.id. Siapkan diri Anda dengan metode belajar modern dan terpercaya!

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Halo!
Silahkan Hubungi Kami Jika Ada Pertanyaan...